Medan-Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) terus komitmen dan konsisten melakukan program Kuliah Kerja Nyata Internasional (KKNI) di wilayah asia seperti Malaysia, Thailand, Cambodia dan Arab Saudi. Kegiatan tersebut diikuti 101 Mahasiswa Fakultas Agama Islam UMSU dari empat prodi yakni Perbankan Syariah, Manajemen Bisnis Syariah, Pendidikan Islam Anak Usia Dini, dan Pendidikan Agama Islam.
Di tahun 2023 ini FAI UMSU juga mengirimkan sebanyak tiga mahasiswanya untuk KKN di Timur Tengah tepatnya di Madinah dalam rangka memperluas wawasan dan pengalaman mereka di wilayah Timur Tengah. Kegiatan ini akan menjadi pengalaman baru yang menarik bagi mahasiswa.
Kegiatan pelepasan KKN Internasional ini secara resmi dilepas oleh Wakil Rektor III UMSU Assoc. Prof. Dr. Rudianto, M.Si, Pada Sabtu, 29/07/2023 di Aula Fakultas Agama Islam UMSU.
Wakil Rektor III Rudianto, dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan KKNI yang konsisten setiap tahun dilakukan FAI UMSU. Beliau juga mengatakan kegiatan KKNI selain daripada kewajiban mahasiswa dalam melaksanakan tridharma perguruan tinggi yakni pengabdian pada masyarakat, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat kerjasama akademik dan kultural antara universitas dengan institusi pendidikan di negara-negara Timur Tengah.
Dalam event ini, FAI UMSU mengirimkan sejumlah mahasiswa yang telah terpilih untuk mengikuti program KKN di beberapa negara di wilayah Timur Tengah dan Asia selama lebih kurang 30 hari. Mahasiswa yang terpilih akan mengikuti program selama sebulan dan akan terlibat dalam kegiatan sosial, pengabdian masyarakat, serta pertukaran budaya dengan masyarakat setempat di negara yang telah ditentukan.
Dekan FAI UMSU Assoc. Prof. Dr. Muhammad Qorib, MA dalam sambutannya mengungkapkan bahwa program KKN Internasional ini merupakan upaya FAI UMSU dalam memperluas jaringan internasional dan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman yang berharga di luar negeri. Beliau juga menjelaskan bahwa program ini akan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mempelajari budaya, tradisi, dan kehidupan masyarakat di Asia maupun Timur Tengah secara langsung.
FAI UMSU telah menjalin kerjasama dengan beberapa universitas dan institusi pendidikan di Negara Asia Seperti Thailand, Malaysia dan Cambodia serta Timur Tengah sebagai dasar kegiatan KKNI ini. Melalui kerjasama tersebut akan memfasilitasi mahasiswa dalam mengikuti program KKNI, menyediakan tempat tinggal, dan memberikan dukungan logistik selama kegiatan berlangsung.
FAI UMSU juga memberikan pembekalan kepada mahasiswa terpilih agar memiliki kesiapan dalam menghadapi tantangan dan adaptasi di lingkungan baru.
Program KKN Internasional FAI UMSU di Timur Tengah menarik minat mahasiswa diantaranya Hamzah Syaiful Haq, Hartopo Abdul Japar, Khoirul Amru Hasibuan. Hartopo, salah satu peserta KKNI dengan penempatan Madinah menyambut baik kesempatan ini dan merasa antusias untuk dapat mengenal budaya dan memperluas wawasan di negara-negara Timur Tengah. Ia berharap program ini dapat memberikan pengalaman yang tak terlupakan dan berkontribusi positif bagi masyarakat setempat.
Program KKNI FAI UMSU merupakan langkah awal dalam upaya untuk mengembangkan program pertukaran mahasiswa dengan universitas-universitas di Timur Tengah. FAI UMSU berharap kerjasama ini akan berkelanjutan dan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak, baik dalam hal pendidikan maupun pengembangan kerjasama budaya. (MY/AR)